Perkara Yang Mengurangi Pahala Puasa, Jangan Sampai Kalian Melakukannya
- kususgwkukuh
- Mar 5
- 1 min read
Jember (LITERASI) - Di bulan ramadhan kita dianjurkan mencari pahala sebanyak-banyaknya dan menghindari berbuat perbuatan yang mengurangin pahala hingga membatal kan puasa. berikut ini perbuatan yang mengurangi pahala saat berpuasa, yang di jelasakan pada (HR.Ahmad 2,441)
خَمْسٌ يُفْطِرْنَ الصَّائِمَ وَيُنْقِضْنَ الْوُضُوءَ الْكَذِبُ, وَالْغِيْبَةُ، وَالنَّمِيمَةُ، وَالنَّظْرُ بِشَهْوَةٍ، وَالْيَمِينُ الْكَاذِبَةُ
"Lima perkara yang menghapus pahala orang yang berpuasa, yaitu dusta, ghibah, adu domba, melihat dengan syahwat, dan sumpah palsu."
Perkara atau perbuatan yang mengurangi pahala puasa di antaranya:
DUSTA, Dusta adalah perkataan atau perbuatan tentang sesuatu yang berbeda dengan kenyataan. Bagaimanapun bentuknya, dusta adalah perilaku tercela walaupun dusta itu sangat kecil.
GHIBAH, ghibah adalah menyebut orang lain yang tidak hadir di hadapan penyebutnya dengan sesuatu yang tidak disenangi oleh yang bersangkutan.
ADU DOMBA, atau dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah "namimah" (النميمة), adalah tindakan menyebarkan berita atau informasi dengan tujuan memprovokasi permusuhan atau konflik antara individu atau kelompok.
MELIHAT DENGAN SYAHWAT, Melihat dengan syahwat artinya melihat dengan mata namun penuh hasrat terhadap lawan jenis. Ini dilakukan oleh laki-laki kepada perempuan, maupun sebaliknya.
SUMPAH PALSU, Contoh sumpah palsu dapat berupa: Pernyataan bohong yang disengaja di bawah sumpah untuk mengatakan kebenaran dalam suatu hal yang diminta untuk dibuktikan oleh seseorang. Pernyataan bohong yang disengaja pada suatu dokumen tertulis yang diajukan ke pengadilan sebagai kesaksian bukti.
Itulah perkara yang mengurangi pahala puasa. Jadi kita harus menghindari perbuatan tersebut dan mencari amalan-amalan sebanyak-banyaknya sebagai sarana meminta ampuana dan menambah pahala.
Comments